inilah foto pesantren Al-fateh waktu pertama didirikan.
Pondok pesantren alfateh Batam di dirikan pada Tahun 2001, Pesantren ini merupakan cabang dari pondok pesantren Al fateh di Lampung, Pendirian pondok pesantren Al fateh di Batam sangatlah beralasan, disamping pada saat ini Batam yang terkenal dengan bandar Madani atau kota yang serba ada, mulai kota pusat judi, pusat kemaksiatan dan kota tempat mencari kesenangan. dengan di dirikan nya pondok pesantren maka segala bentuk kemaksiatan akan sedikit demi sedikit berkurang.Pondok pesantren Al fateh yang saat ini dipimpin oleh KH.M Sholehan,terletak di sebelah barat kota Batam tepatnya di Kecamatan Nongsa Kelurahan Sambau desa Teluk mata ikan, datang ke Batam hanya bermodalkan "BISMILLAH" dan membawa rombangan santri dan santriwati yang berjumlah 40 orang, mempunyai niatan untuk ber amar makruf dan nahi mungkar.Jika kita mau melihat sekilas masa lalu di era Tahun 2001 Kecamatan Nongsa pada saat itu masih sangat sepi, belum banyak masyarakat yang mau tinggal di di daerah tersebut, disamping masih sepi daerah tersebut juga masih banyak hutan produksi, dan bahkan pada saat itu masyarakat batam menyebutnya daerah tersebut tempat "BUANG JIN" .Dengan modal nawaitu yang tulus, dan niatan untuk dapat memparbaiki diri sendiri(paling tidak) segala rintangan apapun yang akan mengancam dan mendera rombongan pertama yang disebut juga babat alas, tidak akan pernah tergoyahkan.disamping modal "BISMILLAH" pengasuh pesantren tersebut telah memdapatkan tanah di daerah tersebut, tanah seluas kurang lebih 2 hektare tersebut dijadikan modal awal untuk pembangunan pesantren.Hari demi hari, Bulan demi Bulan terlampui, lewat sang waktu jua pendirian pesantren tersebut dapat diselesaikan sedikit demi sedikit, mulai dari pembangunan masjid, tempat tidur santri dan tempat tidur santriwati yang terdiri masing-masing 4 lokal. akhirnya tercapai meski belum 100 persen sempurna.Memang kata orang bijak mengatakan untuk memulai sesuatu yang baik itu bukan hanya dibutuhkan kesabaran saja akan tetapi kedekatan kita kepada Allah selaku sang pencipta juga harus tetap konsis. perjuangan yang melelahkan, masalah demi masalah silih berganti datang dan pergi, tidak menyurutkan pengasuh untuk terus berjuang tanpa kenal lelah.
Konsep pembelajaran yang diterapkan di Pondok pesantren Al fateh tidaklah sama dengan pesantren yang lainnya, pesantren tersebut menerapkan sistim pengajaran 30 persen teori dan 70 persen nya praktek, sistim ini diyakini sangat manjur sekali untuk lebih memahami agama dan segala aspeknya, pengasuh pesantren tersebut juga mengajarkan bagaimana menjadi manusia yang seutuhnya yang pada intinya ilmu yang di dapat dari pesantren tersebut dapat bermanfaat bagi orang banyak, pendidikan yang paling diutamakan adalah belajar membaca atau mengaji AlQuran, selain itu wirid surah yassin dan berzanji yang dilakukan secara istiqomah oleh santri dan santriwati.Di dalam perkembangannya para santri tidak diajari mengaji saja akan tetapi diajari berdikari, sesuai dengan kemampuan atau Skill nya, mulai dari pembuatan empang atau kolam lele, sampai membuat kerajinan dari kerang, dan tentunya hasil semuanya untuk kepentingan pesantren tersebut.Konsep pembelajaran yang dapat dipetik selama penulis, nyantri di pesantren ini adalah "Refleksi sebuah ketenangan batin" yang sulit untuk dingkapkan ketimbang kita hidup di alam bebas, disadari maupun tidak disadari nyantri di pesantren ini wawasan kita tentang agama akan semakin bertambah.Ada hal yang paling penting di dalam konsep pembelajaran tersebut bahwa santri dituntut untuk lebih mandiri, dan bebas berekspresi.Dan Terus terang rasa syukur penulis ucapkan "Alhamdullilah " Kepada Allah karena Allah telah menunjukan jalan kepada hambanya dari jalan kegelapan menuju jalan yang diridhoi NYA.
Tuesday, January 13, 2009
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment